PERKEMBANGAN HARDWARE, SOFTWARE DAN PROFESI SI/TI
Disusun untuk memenuhi salah satu Tugas Mata
Kuliah Pengantar Teknologi Sistem Cerdas
Disusun Oleh :
Adhari 10114213
Dimas Herlambang 13114100
M Pradisza Kusumaw 17114454
M Zaid Billah 17114599
Ridho Berlianto 19114289
TEKNOLOGI SISTEM
INFORMASI
UNIVERSITAS GUNADARMA
2016/2017
Kata Pengantar
Puji syukur kehadirat Allah
Subhanahu wata’ala yang telah memberikan kesehatan pada kita semua sehingga
kami dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini dimana makalah ini membahas
tentang Perkembangan Hardware, Software, dan Profesi Sistem Informasi/Teknologi
Informasi.
Kami menyadari sepenuhnya bahwa
makalah ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran dari
banyak pihak sangat kami harapkan untuk menyempurnakan makalah ini.
Akhirnya, ucapan terima kasih kami
sampaikan kepada semua pihak yan telah membantu dalam pembuatan makalah ini,
kami harapkan makalah ini dapat bermanfaat dan mampu menambah wawasan bagi
semua semua orang.
Depok, 5 November 2016
Penulis
DAFTAR ISI
Kata Pengantar.................................................................................................................. ii
Daftar Isi............................................................................................................................ iii
BAB 1. PENDAHULUAN............................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang............................................................................................................. 1
1.2 Rumusan Masalah......................................................................................................... 2
1.3 Tujuan Makalah............................................................................................................. 2
1.4 Metode Pengumpulan Data........................................................................................... 2
BAB
II. PERKEMBANGAN HARDWARE………………………………………….. 3
2.1 Perkembangan Hardware.............................................................................................. 3
2.2 Perkembangan Software................................................................................................ 5
2.2.1 Sejarah Perkembangan
Software.................................................................... 6
2.2.2 Perkembangan Software saat ini.....................................................................
8
2.2.3 Klasifikasi Software………………………………………………………… 9
2.3
Perkembangan Profesi SI/TI…………………………………………………………. 10
2.3.1 Pekerjaan di Bidang TI
Sebagai Sebuah Profesi…………………………… 12
2.3.2 Pekerjaan di Bidang Software
Standar Pemerintah Indonesia………………13
2.3.3 Standarisasi Profesi Model
SRIG.PS SEARCC……………………………. 14
2.3.4 Klasifikasi Pekerjaan yang
Dikembangkan SEARCC………………………14
2.3.5 Pekerjaan yang Direkomendasikan dari SEARCC…………………………..15
BAB III. PENUTUP……………………………………………………………………….16
3.1 Kesimpulan…………………………………………………………………………….16
3.2 Saran…………………………………………………………………………………...17
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………………………...18
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Terciptanya komputer diawali dengan perkembangan alat hitung, maka
dalam meninjau perkembangan komputer kita tak lepas dari perkembangan alat
hitung. Alat hitung tertua yang sekarang masih digunakan adalah abacus (di
Indonesia dikenal dengan nama sempoa) alat ini berasal dari Timur Tengah dikena
di Eropa pada Marcopolo.
Komputer digunakan orang untuk meningkatkan hasil kerja dan
memecahkan berbagai masalah. Yang menjadi pemroses data atau pemecah masalah
itu adalah perangkat lunak. Bentuk terkecil dari perangkat lunak adalah operasi
aritmatik (+, -, :, x) dan logika (AND, OR, >, <, =). Dari operasi dasar
ini disusun program atau perangkat lunak.
Di tahun 1980 masih banyak diantara kita di Indonesia yang belum
melek komputer, sehingga pada saat itu kita sudah sangat bangga jika
menggunakan mesin tik elektronik. Tahun 1987, kita mulai mengenal komputer
ber-prosesor 286, dimana untuk menghidupkannya masih menggunakan disket DOS.
Selain itu sistem operasi pada saat itu msih belum open system, sehingga sistem
PC tidak dapat berkomunikasi dengan sistem lainnya yaitu Mac. Untuk mengirimkan
files kepada seseorang yang berlainan kota, kita masih membutuhkan jasa pos
atau kurir. Tahun 1990, orang Indonesia dengan bangganya menenteng organizer
elektronis bermemori 2 MB untuk dapat disebut melek teknologi.
Komputer membutuhkan data atau fakta, dimana data ini pada saat
diinput akan diterjemahkan menjadi bilangan biner. Mesin komputer memproses
fakta atau data menjadi suatu informasi yang berguna bagi penggunanya. Dengan
Komputer diharapkan dapat meningkatkan hasil kerja dan memecahkan berbagai
masalah. Sebelum menjadi informasi data tersebut diproses melalui hardware yang
terletak pada CPU dengan menggunakan perangkat lunak. Perangkat lunak atau
software adalah program dari komputer. Perangkat lunak adalah program yang berisi
instruksi untuk melakukan proses pengolahan data. Saat ini, tingkat pemrosesan
yang dikerjakan perangkat lunak bersifat machine-like (keinginan mesin) mulai
berubah dengan sifat human-like (keinginan manusia). Di dalam teori informasi,
disusun hirarki informasi, mulai dari data/ fakta, kemudian setelah proses
seleksi dan pengurutan menjadi sesuatu yang berguna menjadi informasi.
Informasi yang di susun secara sistematis dengan suatu alur logika tertentu
menjadi knowledge (pengetahuan). Perangkat Keras tidak akan berfungsi tanpa
adanya perangkat lunak begitu pula sebaliknya perangkat lunak tidak berfungsi
tanpa adanya perangkat keras. Kedua perangkat tersebut memang saling berkaitan
sehingga komputer dapat berfungsi dengan baik. Perkembangan teknologi terutama
dalam perangkat keras terus diimbangi oleh perangkat lunaknya sehingga
penggunaan komputer lebih maksimal.
Karena perkembangan
teknologi semakin canggih dari tahun ke tahun, maka dengan ini saya akan
membahas makalah tentang “Pekembangan
Hawrdware, Software dan Profesi Sistem Informasi/Teknologi Informasi”. Semoga
dapat memberikan sedikit pengalaman bagi yang membaca.
1.2 Rumusan Masalah
Adapun perumusan masalah yang akan dibahas adalah
sebagai berikut:
a. Bagaimana Perkembangan
Perangkat Hardware?
b. Bagaimana Perkembangan
Perangkat Software?
c.
Bagaimana Perkembangan Profesi Sistem Informasi/Teknologi Informasi?
1.3 Tujuan Pembuatan Makalah :
1. Untuk
mengetahui perkembangan perangkat hardware.
2. Untuk
mengetahui perkembangan perangkat software.
3. Untuk
mengetahui perkembangan Profesi Sistem Informasi/Teknologi Informasi.
1.4 Metode Pengumpulan Data
Dalam
penulisan makalah ini, kami selaku penyusun makalah menggunakan metode
Deduktif, yaitu pengumpulan data-data yang ada hubungannya dengan penulisan makalah
ini yang bermulai atau yang bersifat umum menuju kasus yang menyangkut dengan
penulisan ini.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1
Perkembangan Hardware
Perkembangan hardware komputer semakin cepat
dari yang sederhana sampai ke hardware yang paling kompleks. Namun dilihat dari
sejarahnya, perkembangan komputer diawali oleh kebutuhan manusia untuk
melakukan pemrosesan data secara lebih mudah, walaupun prinsip itu tetap
berlaku, namun akhir-akhir ini kelihatannya perkembangan hardware komputer lah
yang mampu menciptakan “kebutuhan-kebutuhan” dan peluang baru, sebagai contoh:
ketika ditemukan komponen-komponen hardware yang lebih kecil dan ipod muncul
maka tercipta kebutuhan baru di dunia musik, hal ini juga mampu merubah kondisi
industri musik itu sendiri.
Perkembangan hardware komputer itu sendiri
adalah sebuah evolusi dari berbagai alat pengolahan data. Adalah seorang
Charles Babbage yang pertama kali mengenalkan komputer yang pertama, namun pada
periode ini komputer digunakan hanya untuk operasi matematika, baru setelah
tahun 1940 komputer digunakan untuk pengolahan data yang lebih luas.
Berikut adalah perkembangan generasi komputer setelah tahun 1940 :
·
Generasi Pertama (tahun 1940-1959). Pada
generasi ini komputer menggunakan tabung untuk memproses data dan menyimpan
data. Beberapa komputer yang lahir pada generasi ini adalah ENIAC, EDVAC,
EDSAC.
·
Generasi Kedua (tahun 1959-1964). Penemuan
transistor pada tahun 1948 adalah salah satu faktor yang membuat generasi
komputer ini lahir. Komputer pada generasi ini jauh lebih kecil karena
menggunakan transistor untuk menggantikan tabung vakum yang ukurannya lebih
besar. Pada periode ini pula, bahasa pemrograman sudah mulai dikenal untuk
menggantikan bahasa mesin pada generasi sebelumnya sehingga menyebabkan ada
beberapa profesi baru yang bermunculan seperti programmer, analyst dan ahli
sistem komputer.
·
Generasi Ketiga (1964-awal80an). Generasi ini
dipengaruhi oleh penemuan IC dan chip untuk mengatasi kekurangan transistor
yang cepat panas. Komputer generasi ini pun membuat komputer menjadi lebih
kecil karena komponen yang banyak dapat dipadatkan dalam satu chip.
Generasi ini pula ditemukan systemoperasi.
·
Generasi keempat. Generasi ini adalah
pengembangan dari mikroprosesor untuk membuat komputer lebih bisa melakukan tugas-tugas
yang lebih kompleks. Personal Komputer dikenal pada generasi ini.
·
Generasi kelima. Generasi ini memungkinkan
komputer masadepan untuk lebih dapat berinteraksi dengan manusia.
Secara garis besar, hardware pada PC itu dibagi menjadi 5 bagian
utama, yaitu :
1. CPU
2. Memory Utama
3. Piranti Input
& Piranti Outputm
4. Mediapenyimpanan.
CPU atau
prosessor ini merupakan komponen pemrosesan logika dan aritmatika serta
mengendalikan komputer. Kecepatan pemrosesan ditentukan oleh kecepatan clock
dari control unitnya. Perhitungannya dalam satuan hertz, semakin besar nilainya
semakin cepat clocknya. Contoh Intel Core i7 2.93 Ghz artinya kecepatan clock
dari control unitnya adalah2.93Ghz.
Memory berfungsi menyimpan data dan instruksi yang sedang dijalankan. Ada 2 jenis memory, yang pertama adalah RAM dan yang kedua adalah ROM. ROM ini menyimpan data dan instruksi yang disediakan oleh vendor komputer dan hanya bisa dibaca. Satuan dari kinerja RAM adalah bit atau byte, semakin besar nilainya semakin besar kapasitasnya. Contoh RAM 4 GB artinya RAM mempunyai kapasitasnya sebesar 4 Gigabyte.
Memory berfungsi menyimpan data dan instruksi yang sedang dijalankan. Ada 2 jenis memory, yang pertama adalah RAM dan yang kedua adalah ROM. ROM ini menyimpan data dan instruksi yang disediakan oleh vendor komputer dan hanya bisa dibaca. Satuan dari kinerja RAM adalah bit atau byte, semakin besar nilainya semakin besar kapasitasnya. Contoh RAM 4 GB artinya RAM mempunyai kapasitasnya sebesar 4 Gigabyte.
Ouput dan
input devices ini berfungsi untuk menjembatani antara komputer dengan
lingkungan luarnya. Input Devices adalah alat yang digunakan untuk memasukkan
data, bisa berupa keyboard, scanner, mouse, barcode, dll. Sedangkan untuk
Output devices adalah alat yang digunakan untuk mengeluarkan hasil dari
pemrosesan data, bisa berupa monitor, printer, speaker dll.
MediaPenyimpanan, media ini berfungsi untuk menyimpan data secara permanen yang
nantinya bisa dibaca kembali, bisa berupa harddisk, flashdisk, CD, DVD dan yang
sudah mulai ditinggalkan adalah disket. Satuan kapasitasnya adalah bit atau
byte, semakin besar nilainya semakin besar kapasitasnya. Contoh Harddisk 160GB
artinya kapasitas penyimpanan harddisk tersebut adalah 160 Gigabyte.
Selain 5 komponen
diatas, sebenarnya ada beberapa komponen tambahan yang berfungsi untuk menambah
performansi dari komputer itu sendiri, seperti LANcard, Wifi untuk perangkat
networking dengan satuan bitpersecond (bps), videocard untuk menghasilkan
output gambar ke monitor dengan satuan byte.
Contoh pembacaan
spesifikasi komputer Dell Studio XPS 8100 adalah Core i7-870 2.93 GHz, 4GB
DDR3, 640GB HDD SATA, DVD±RW, GbE NIC, VGA NVIDIA GeForce GT220 1GB artinya
komputer tersebut didukung oleh prosesor Intel core i7-870 dengan clock 2.93
Ghz dan kapasitas media penyimpanan harddisk sebesar 640GB, RAM sebesar 4 GB, dan
videocard sebesar 1GB.
2.2 Perkembangan Software
Kumpulan dari pada intruksi atau statement yang
di susun secara logis dan berbentuk kode yang hanya dapat di mengerti oleh
komputer.Software Komputer ini berangsur-angsur mengalami peningkatan atau
perubahan dari tahun ke tahun dalam perkembangannya.
Kebanyakan masyarakat saat ini membagi komputer
menjadi dua bagian. Bagian pertama adalah hardware yang merupakan perangkat
fisik yang ada di dalam komputer. Dan bagian yang kedua adalah software
komputer, yang memberitahukan hardware mengenai apa yang harus dilakukan dan
bagaimana melakukannya. Apabila diibaratkan bahwa komputer adalah makhluk
hidup, maka hardware adalah tubuhnya seperti mata untuk melihat, paru-paru
untuk bernapas dan bagian tubuh lainnya, sedangkan perangkat lunak atau
software diibaratkan sebagai kepintarannya, seperti memproses gambar yang
dilihat mata, memerintahkan tangan untuk mengangkat objek, dan memaksa tubuh
untuk menarik nafas dengan menggunakan paru-paru.
Software komputer dikembangkan agar binary dapat
menjadi jalan untuk memberitahukan komputer hardware dalam melakukan tugasnya.
Software Komputer menterjemahkan dan mengarahkan pengguna komputer agar
mengerti mengenai apa yang dapat dilakukan oleh komputer hardware.
Sebagian besar dari software komputer dibuat
oleh programmer dengan menggunakan bahasa pemrograman.Programer menuliskan
perintah dalam bahasa pemrograman seperti layaknya bahasa yang digunakan oleh
orang pada umumnya dalam melakukan perbincangan.Perintah-perintah tersebut
dinamakan “Source Code”.Program komputer lainnya dinamakan Compiler yang
digunakan pada source code, dan kemudian mengubah perintah tersebut
ke bahasa yang dapat dimengerti oleh komputer.Dan hasilnya
dinamakan program executable (EXE).
2.2.1 Sejarah Perkembangan
Software
Dibagi dalam beberapa era yaitu Era Pioneer, Stabil, Mikro, dan
Modern. Berikut adalah Sejarah Perkembangan Software Komputer :
1.
Era Pioneer.
Pada Era Pioneer ini
bentuk software komputer pada awalnya adalah sambungan-sambungan kabel ke antar
bagian dalam komputer, Cara dalam mengakses komputer adalah menggunakan punched
card yaitu kartu yang di lubangi. Penggunaan komputer saat itu masih dilakukan
secara langsung, sebuah program digunakan untuk sebuah mesin tertentu dan untuk
tujuan tertentu.
2.
Era Stabil.
Pada Era Stabil ini
baris-baris perintah software komputer yang dijalankan oleh komputer bukan lagi
satu-satu, tapi sudah banyak proses yang di lakukan secara bersamaan (multi
tasking). Software Komputer pada era ini juga mampu menyelesaikan banyak
pengguna (multi user) dan secara cepat/langsung (real time). Di era ini jugalah
mulai di kenal sistem basis data, yang memisahkan antara program dan data .
3.
Era Mikro.
Pada Era Mikro ini
software komputer dapat dibedakan menjadi beberapa bagian yaitu Software Sistem
(Windows, Linux, Machintos, dll), Software
Aplikasi (Ms.Office,OpenOffice, dll) dan Languange
Software/Bahasa Pemograman (Assembler, Visual Basic, Delphi, dll)
4.
Era Modern.
Pada Era Modern ini
software komputer tidak hanya untuk sebuah komputertetapi sebuah handphone
pun telah di lengkapi dengan sebuah software sistem seperti Android, Symbian,
dll. Tingkat kecerdasan yang ditunjukkan oleh software komputer pun semakin
meningkat, selain permasalahan teknis, software komputer sekarang juga mulai
bisa mengenal suara dan gambar.
Jika kita amati sekarang ini gerakan Open Source
sudah mulai merambah di Indonesia yang identik dengan Sistem Operasi Linux.
Open Source yang akrab terdengar di telinga orang-orang TI dapat dikatakan
sebagai source code yang terbuka bagi siapa saja yang ingin mempelajari maupun
ikut mengembangkan. Source Code ini disertakan dengan distribusi paket software
yang sudah jadi (hasil kompilasi) sehingga pembeli ataupun pengguna software
dapat membedah software tersebut sesuai dengan keperluanya. Bahkan dapat ikut
memperbaiki Bug atau kesalahan logika dalam software tersebut.
Salah satu Open Source yang sangat terkenal
yaitu sistem operasi linux, setiap distribusinya vendor selalu menyertai source
kode linux.Satu hal yang perlu ditekankan bahwa software open source tidak
selalu gratis tetapi ada biaya yang dikeluarkan untuk membeli software
tersebut.Sebagai contoh Sistem Operasi RedHat Linux yang dapat dibeli dengan
harga yang murah. Lalu apa bedanya Sistem Operasi Open Source dengan Sistem
Operasi Close Source seperti yang dipunyai pak Bill Gates?
Pada software yang Close Source, paket software
tidak dapat didistribusikan lagi selain oleh pembuat/vendor software
tersebut.Sedangkan software yang Open Source dapat didistribusikan secara bebas
oleh siapapun. Tujuan Open Source ini sebenarnya ingin menghilangkan
ketergantungan vendor software, dimana vendor dapat bertindak seenaknya bisa
saja vendor menyisipkan kode-kode yang dapat membahayakan software aplikasi
lain termasuk juga menaikkan harga lisensi.
Dalam banyak kasus, bila terjadi Bug dalam
software yang Close Source pengguna sangat tergantung kepada vendor yang harus
menunggu update untuk memperbaikinya. Seringkali vendor kurang cepat merespons
perkembangan terkini dan permintaan pengguna.
Bagaimana dengan Open Source?Ya, Open Source
adalah salah satu solusi yang menjanjikan saat ini bagi suatu
perusahaan.Perusahaan dapat membelinya dengan biaya yang jauh lebih murah dan
perbaikan maupun keperluan software tersebut dapat dilakukan oleh staf TI
perusahaan itu sendiri. Sehingga apa yang terjadi? Dengan software yang open
source dapat mendorong semangat tenaga-tenaga TI untuk mempelajari source code
tersebut, dapat menganalisa dimana kelemahan software, apa sesungguhnya proses
yang berlangsung dalam kerja software, dan sekaligus mencari solusi terhadap
kelemahan software yang ditemui. Atau yang
lebih ekstrim adalah memodifikasi software sedemikian rupa agar
lebih ergonomis pas digunakan sesuai dengan keperluan.
Apa hubungannya dengan perkembangan software di
Indonesia? Kita lihat India, ekspor software dan ekspor tenaga TI sangat
mendominasi negara ini.Saat ini India telah menduduki urutan kedua setelah US
dalam ekspor software.Perusahaan-perusahaan software di India tumbuh dengan
subur karena produk/software lokal mereka mendapat tempat di pasar dalam
negeri. Secara otomatis jika software lokal diterima oleh pasar dalam negeri
maka pemerintah dapat mengurangi penggunaan devisa negara dan mengurangi
tingkat ketergantungan impor teknologi atau software dan tenaga ahli,
meningkatkan kapasitas tenaga TI dalam negeri, dan membuka kesempatan kepada
industri pengembang software lokal. Sehingga dengan adanya peningkatan
kapasitas tenaga TI dan kualitas produksi software maka negara ini mampu
melempar keluar hasil produksi dan tenaga TI-nya ke pasar luar
negeri.Mungkinkah hal ini terjadi di Indonesia?
Open Source secara tidak langsung mendorongan
tenaga TI tidak hanya menjadi End User yang hanya mampu memanfaatkan hasil
kerja orang lain. Dengan demikian jika tenaga TI negeri kita hanya berlaku
sebagai End User maka bidang TI negara kita akan tertinggal dengan
negara-negara lain. Maka dengan adanya Open Source dapat dipelajari source code
software dan dapat menganalisa teknik yang digunakan dalam pembuatan software
tersebut yang nantinya pengetahuan tersebut dapat dimanfaatkan untuk merancang
aplikasi yang berguna.
2.2.2 Perkembangan Software saat ini
Komputer membutuhkan data atau fakta, dimana
data ini pada saat diinput akan diterjemahkan menjadi bilangan biner. Saat ini,
tingkat pemrosesan yang dikerjakan perangkat lunak bersifat machine-like
(keinginan mesin) mulai berubah dengan sifat human-like (keinginan manusia).
Kemampuan komputer dirasakan sangat berkaitan
dengan perangkat keras dan perangkat lunaknya, maka dari itu diperlukan
perangkat lunak yang benar-benar mendukung perangkat kerasnya.Bentuk paling
sederhana dari perangkat lunak, menggunakan aljabar Boolean, yang di
representasikan sebagai binary digit (bit), yaitu 1 (benar) atau 0 (salah),
cara ini sudah pasti sangat menyulitkan, sehingga orang mulai mengelompokkan
bit tersebut menjadi nible (4 bit), byte (8 bit), word (16 bit), double word
(32 bit).
Kelompok-kelompok bit ini di susun ke dalam
struktur instruksi seperti penyimpanan, transfer, operasi aritmatika, operasi
logika, dan bentuk bit ini di ubah menjadi kode-kode yang di kenal sebagai
assembler. Kode-kode mesin sendiri masih cukup menyulitkan karena tuntutan
untuk dapat menghapal kode tersebut dan format (aturan) penulisannya yang cukup
membingungkan, dari masalah ini kemudian lahir bahasa pemrograman tingkat
tinggi yang seperti bahasa manusia (bahasa Inggris). Saat ini pembuatan perangkat
lunak sudah menjadi suatu proses produksi yang sangat kompleks, dengan urutan
proses yang panjang dengan melibatkan puluhan bahkan ratusan orang dalam
pembuatannya.
2.2.3
Klasifikasi Software
Perangkat lunak secara umum dapat di bagi 2
yaitu perangkat lunak sistem dan perangkat lunak aplikasi. Perangkat lunak
sistem dapat di bagi lagi menjadi 3 macam yaitu :
1.
Bahasa pemrograman
Merupakan perangkat lunak yang bertugas
mengkonversikan arsitektur dan algoritma yang di rancang manusia ke dalam
format yang dapat di jalankan komputer, contoh bahasa pemrograman di antaranya
: BASIC, COBOL, Pascal, C++, FORTRAN
2.
Sistem Operasi
Saat komputer pertama kali di hidupkan, sistem
operasilah yang pertama kali di jalankan, sistem operasi yang mengatur seluruh
proses, menterjemahkan masukan, mengatur proses internal, memanejemen
penggunaan memori dan memberikan keluaran ke peralatan yang bersesuaian, contoh
sistem operasi : DOS, Unix, Windows 95, IMB OS/2, Apple’s System.
3.
Utility
Sistem operasi merupakan perangkat lunak sistem
dengan fungsi tertentu, misalnya pemeriksaan perangkat keras (hardware
troubleshooting), memeriksa disket yang rusak (bukan rusak fisik), mengatur
ulang isi harddisk (partisi, defrag), contoh Utilty adalah
Norton Utility.
Perangkat lunak aplikasi merupakan bagian
perangkat lunak yang sangat banyak di jumpai dan terus berkembang. Sebelum
tahun 1990-an aplikasi yang di kenal yaitu pemroses kata (Word Star, Chi
Write), pemroses tabel (Lotus 123, Quatro Pro), database (DBASE), dan hiburan
(game). Pada perkembangan pemroses kata, tabel dan database saat ini telah di
bundel menjadi aplikasi office dengan tambahan aplikasi untuk
pembuatan presentasi yang nanti akan di berikan pada pelatihan ini. Contoh
aplikasi office adalah Microsoft Office yang terdiri dari
Word(pemroses kata), Excel (pemroses tabel), Access (database), dan PowerPoint
(presentasi). Yang berkembang sangat banyak saat ini adalah aplikasi multimedia
dan internet. Contoh aplikasi multimedia adalah Winamp untuk memutar musik
berformat MP3 atau CD Audio, kemudian RealPlayer yang dapat digunakan untuk
menonton film atau VCD. Aplikasi internet yang umum di gunakan adalah untuk
browsing, e-mail, chatting dan messenger.
Aplikasi yang bersifat khusus di antaranya untuk
membantu pekerjaan Engineer seperti AutoCAD (gambar struktur), Protel (gambar
rangkaian elektronik), dan Matlab (pemroses dan visualisasi persamaan
matematis).
2.3 Perkembangan Profesi Sistem
Informasi/Teknologi Informasi
Dengan posisi tenaga kerja di
bidang Teknologi Informasi (TI) yang sangat bervariasi karena menyesuaikan
dengan skala bisnis dan kebutuhan
pasar, maka sangat sulit untuk
mencari standardisasi pekerjaan di bidang ini. Tetapi setidaknya kita dapat
mengklasifikasikan tenaga kerja di bidang Teknologi Informasi tersebut
berdasarkan jenis dan kualifikasi pekerjaan yang ditanganinya. Berikut ini
adalah penggolongan pekerjaan di bidang teknologi informasi yang berkembang
belakangan ini. Secara umum, pekerjaan di bidang Teknologi Informasi setidaknya
terbagi dalam 4 kelompok sesuai bidang pekerjaannya.
1.
Kelompok Pertama,
adalah mereka yang bergelut di dunia perangkat lunak (software) baik mereka
yang merancang sistem operasi, database maupun sistem aplikasi. Pada lingkungan
kelompok ini terdapat pekerjaan-pekerjaan seperti misalnya :
·
Sistem analis, merupakan
orang yang bertugas menganalisa sistem yang akan diimplementasikan, mulai dari
menganalisa sistem yang ada, tentang kelebihan dan kekurangannya, sampai studi
kelayakan dan desain sistem yang akan
dikembangkan.
·
Programmer, merupakan
orang yang bertugas mengimplementasikan rancangan sistem analis yaitu membuat
program (baik aplikasi maupun sistem operasi) sesuai sistem yang dianalisa
sebelumnya.
·
Web designer adalah
orang yang melakukan kegiatan perecanaan, termasuk studi kelayakan, analisis
dan desain terhadap suatu proyek pembuatan aplikasi berbasis web. Web
programmer orang yang bertugas mengimplementasikan rancangan web designer yaitu
membuat program berbasis web sesuai desain yang telah dirancang sebelumnya.
2.
Kelompok kedua, adalah
mereka yang bergelut di perangkat keras (hardware). Pada lingkungan kelompok
ini terdapat pekerjaanpekerjaan seperti :
·
Technical enginer,
sering juga disebut sebagai teknisi yaitu orang yang berkecimpung dalam bidang
teknik baik mengenai pemeliharaan maupun perbaikan perangkat sistem
komputer.
·
Networking Engineer,
adalah orang yang berkecimpung dalam bidang teknis jaringan komputer dari maintenance sampai pada
troubleshooting-nya.
3.
Kelompok ketiga, adalah
mereka yang berkecimpung dalam operasional sistem informasi. Pada lingkungan
kelompok ini terdapat pekerjaan-pekerjaan seperti :
·
EDP Operator, adalah
orang yang bertugas untuk mengoperasikan program-program yang berhubungan
dengan electronic data processing dalam lingkungan sebuah perusahaan atau
organisasi lainnya.
·
System Administrator,
merupakan orang yang bertugas melakukan administrasi terhadap sistem, melakukan
pemeliharaan sistem, memiliki kewenangan mengatur hak akses terhadap sistem,
serta hal-hal lain yang berhubungan dengan pengaturan operasional sebuah
sistem.
·
MIS Director, merupakan
orang yang memiliki wewenang paling tinggi terhadap sebuah sistem informasi,
melakukan manajemen terhadap sistem tersebut secara keseluruhan baik hardware,
software maupun sumber daya manusianya.
4.
Kelompok yang keempat,
adalah mereka yang berkecimpung di pengembangan bisnis Teknologi Informasi.
Pada bagian ini, pekerjaan diidentifikasikan oleh pengelompokan kerja di
berbagai sektor di industri Teknologi Informasi.
2.3.1 Pekerjaan di
Bidang TI Sebagai Sebuah Profesi
Pada bagian ini kita dapat mengetahui pekerjaan di bidang
TI sebagai sebuah profesi, yaitu yang mengandalkan suatu keterampilan dan
keahlian khusus. Seorang
software engineer perlu mengembangkan bidang ilmu dalam bidang pengembangan
perangkat lunak seperti :
v Bidang ilmu metodologi pengembangan perangkat lunak.
ü Bidang ilmu tersebut mencakup teknik analisa masalah,
desain atau perancangan system yang ada dan yang akan dibangun, serta
implementasi pemograman dari disain menjadi perangkat lunak siap pakai.
v Manajemen sumber daya.
ü Bidang ilmu tentang bagaimana merencanakan, mengadakan,
mengawasi, dan mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya untuk keperluan
pengembangan perangkat lunak yang dibangunnya.
v Mengelola kelompok kerja.
ü Merupakan bidang ilmu manajemen dan organisasi tentang
bagaimana melakukan sinergi antar komponen dalam kelompok kerja untuk mencapai
tujuan tertentu.
v Komunikasi.
ü Merupakan bidang ilmu yang mempelajari teknik komunikasi
dan interaksi dengan manusia lain.
ü Untuk itu, seorang software engineer idealnya merupakan
seseorang yang memiliki pendidikan formal setingkat sarjana atau diploma dengan
ilmu yang merupakan gabungan dari bidang-bidang seperti: Ilmu komputer (computer
science).
2.3.2 Pekerjaan di
Bidang TI Standar Pemerintah Indonesia
v Pengangkatan pejabat pranata computer
Mengingat betapa pentingnya teknologi informasi itu, bagi
pembangunan bangsa, maka pemerintah pun merasa perlu untuk membuat
standardisasi pekerjaan di bidang Teknologi Informasi bagi pegawainya. Pengangkatan pegawai negeri sipil dalam
jabatan pranata computer ditetapkan oleh menteri. Jaksa angung pimpinan
kesekretariatan lembaga tertinggi/tinggi Negara. Pimpinan lembaga pemerintah
nondepartemen dan gubernur kepala daerah tingkat I.
v Syarat-syarat jabatan pranata computer
Bekerja pada satuan organisasi instasi pemerintah dan
bertugas pokok membuat, memelihara dan mengembangkan sistem dan atau program
pengelolahan dengan computer.
ü Berijazah serendah-rendahnya serajana muda/diploma III
atau yang sederajat.
ü Memiliki pendidikan dan atau latihan dalam bidang
computer dan atau pengalaman melakukan kegiatan di bidang computer.
ü Memiliki pengetahuan dan atau pengalaman dalam bidang
tertentu yang berhubungan dengan bidang computer.
ü Setiap unsur penilaian pelasksanaan pekerjaan
sekurang-kurangnya bernilai baik.
2.3.3 Standarisasi
Profesi Model SRIG-PS SEARCC
v SEARCC (South East Asia Regional Computer Confideration) merupakan suatu badan yang beranggotakan himpunan
profesional TI yang terdiri dari 13 negara anggota. SEARCC dibentuk di
Singapura pada bulan Februari tahun 1978. SEARCC memiliki suatu kegiatan yang
disebut sebagai SRIG-PS (Special Regional Interest Group on Profesional
Standarisation).
v SRIG-PS
dibentuk karena adanya kebutuhan untuk mewujudkan dan menjaga standard
profesional yang tinggi dalam dunia Teknologi Informasi, khususnya ketika
sumber daya di region ini memiliki kontribusi yang penting bagi kebutuhan
pengembangan TI secara global.
v SRIG-PS
diharapkan memberikan hasil sebagai berikut :
ü Terbentuknya
Kode Etik untuk profesional TI
ü Klasifikasi
pekerjaan dalam bidang Teknologi Informasi
ü Panduan
metoda sertifikasi dalam TI
ü Promosi
dari program yang disusun oleh SRIG-PS di tiap negara anggota SEARCC
2.3.4 Klasifikasi
Pekerjaan yang Dikembangkan SEARCC
1. Cross Country, Cross-enterprise applicability (maksudnya
pekerjaan yang ada harus relevan dengan kondisi region dan setiap anggotanya
memiliki kesamaan pemahaman dan fungsi dari setiap pekerjaan).
2. Function oriented bukan title oriented (maksudnya gelar
atau titel tiap negara bisa berbeda, namun yang terpenting adalah fungsi dari
pekerjaan itu adalah sama).
3. Testable/certifiable (fungsi yang ada bisa didefinisikan
dan dapat diukur/diuji).
4. Applicable (fungsi yang didefinisikan harus dapat
diterapkan pada mayoritas profesional TI pada masing-masing region).
2.3.5 Pekerjaan yang
Direkomendasikan dari SEARCC
v Programer (melakukan pemrograman komputer sesuai dengan
sistem yang telah dirancang sebelumnya)
v Analis sistem (membuat analisis dan desain terhadap suatu
sistem sebelum dilakukan implementasi dan pemrograman lebih lanjut).
v Manajer proyek (melakukan manajeman terhadap
proyek-proyek berbasis sistem informasi yang tergantung dengan klasifikasi
proyek yang dikerjakannya).
v Instruktur (memberikan bimbingan, pengarahan dan
pendidikan terhadap anak didik dan pekerja pada level di bawahnya).
v Spesialis (membutuhkan keahlian khusus, misalnya
Database, Security, System Software support, IS audit).
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Perkembangan hardware tersebut dapat disimpulkan
bahwa hardware komputer bergerak ke arah yang lebih kecil, mobile, kapasitas
penyimpanan besar, handal dalam pemrosesan data, serta output dan input devices
yang memungkinkan manusia dapat berinteraksi dengan mudah dengan komputer.
Software adalah kumpulan dari pada
intruksi atau statement yang di susun secara logis dan berbentuk kode
yang hanya dapat di mengerti oleh komputer. Diantara teknologi informasi
yang hampir disetiap tempat kita temukan software. Sekarang software sangat
berkembang pesat hampir setiap tahun software selalu mengalami perkembangan..
Sedangkan model dan design dari software itu sendiri juga mengalami
perkembangan.
Perkembangan internet banyak sekali manfaatnya
dalam segala aspek kebutuhan sehari-hari masyarakat. Salah satu yang
diuntungkan dengan perkembangan ini adalah proses bisnis. Perkembangan
informasi telah melahirkan proses bisnis baru yang seluruhnya bergantung pada
jaringan internet. Perkembangan ini selain membawa dampak baik namun
ternyata juga membawa dampak buruk. Banyak kejahatan-kejahatan yang berbasiskan
internet terjadi setiap tahunnya. Banyak korban yang tidak menyadari akan
dampak negatif dari pesatnya perkembangan serta kemajuan internet. Kerugian
yang terjadi dapat berupa materi ataupun non materi. Namun kejahatan dalam
dunia maya tersebut bukan ada tanpa pencegah. Berbagai metode keamanan terus
dikembangkan untuk meminimalisir serta dibentuk dan telah diberlakukannya hukum
mengenai Undang-undang mengenai tindak kejahatan yang dikenal sebagai
CYBERCRIME ini, Untuk itu perlu adanya kerjasama antara lembaga aparat
penegak hukum dan masyarakat untuk ikut serta menanggulangi dampak yang
ditimbulkan oleh serangan berbasiskan internet . Berbagai metode pencegahan pun
bermunculan dari yang paling sederhana dengan mewaspadai konten-konten internet
tertentu hingga yang paling rumit, dengan sadar diri untuk hanya melakukkan
segala sesuatu kegiatan/hal yang positif tanpa harus merugikan diri sendiri
ataupun orang lain. Tentunya
kita akan tetap bisa mengikuti perkembangan zaman dengan belajar
dari internet dengan sehat dan positif.
3.2 Saran
Untuk
kemajuan teknologi computer maka diharapkan agar perkembangan komputer kedepan
mampu mengubah pola fikir dan menjadikan masyarakat Indonesia menjadi manusia
yang kreatif dan inovatif. Serta tumbuhnya kreatifitas hingga menghasilkan
suatu karya yang berguna bagi manusia.
Diharapkan
dengan adanya teknologi komputer dan softwarenya dapat dimanfaat sesuai dengan
kegunaan sebenarnya yang mampu mempercerdas bangsa bukannya untuk menghancurkan
moral moral bangsa. Kemajuan komputer software dimasa mendatang diharapkan
dapat membantu semua jenis pekerjaan manusia sehingga mereka mampu
menyelesaikan pekerjaan mereka dengan cepat karena dimasa depan teknologi akan
semakin canggih dan semua pekerjaan dikerjakan dengan system
komputerisasi.
DAFTAR PUSTAKA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar